Rabu, 10 April 2013

Sayalah Penipu Berkedok Toko Online Itu!!

Saya tertarik menipu karena masyarakat mudah untuk ditipu. Masyarakat mudah tertarik dengan iming-iming yang menguntungkan dirinya. Meskipun membeli barang elektronik via online memiliki tingkat resiko yang tinggi, tapi masyarakat mudah terbujuk dengan promo barang elektronik murah. Akal sehat masyarakat langsung mandek apabila diiming-iming barang elektronik murah, meskipun sebenarnya harga tersebut tidak masuk akal. Selain itu, masyarakat sangat malas untuk mengecek terlebih dahulu data-data penjual toko online di google, apakah mereka penipu atau bukan. Masyarakat akan mulai mengecek data penjual setelah  mereka telah tertipu. Inilah kebodohan masyarakat. Karena melihat situasi yang menguntungkan tersebut, maka saya mulai membuat website atau toko online fiktif yang mirip dengan toko online yang asli. Saya yakin bahwa masyarakat tidak akan bisa membedakan, maka toko online yang asli mana toko online fiktif, karena memang mereka bodoh, tolol dan malas berpikir. Hanya masyarakat yang mempunyai wawasan dan pengetahuan yang luaslah yang dapat membedakan mana toko online yang asli dan mana toko online fiktif. Tapi masyarakat yang memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas sangat sedikit sekali jumlahnya dan mereka bukan target saya. Target saya adalah orang bodoh, kurang pengalaman dan mudah tertarik dengan iming-iming barang elektronik murah. Setelah toko online selesai saya buat, maka saya membuat iklan di website penyedia iklan gratis dan mengirimkan SMS secara massal  melalui jasa pengirim SMS massal. Selain itu, saya juga membuat Toko Online di Facebook. Benar saja, dari ribuan SMS yang dikirim ada beberapa masyarakat yang tertarik dengan promo barang elektronik murah dan mereka menghubungi saya. Saya kemudian menyuruh mereka untuk mentransfer uang barang yang dipesan. Setelah mereka transfer, barang tersebut tidak saya kirim, karena barangnya memang tidak ada. Kadang-kadang sebagian dari korban, saya  permainkan dengan mengatakan barang kelebihan, barang ditahan bea cukai, barang ditahan polisi, barang ditahan dinas perhubungan yang ujung-ujung saya minta transfer uang. Dasar masyarakat memang goblok, bodoh dan tolol. Mereka tetap saja mentransfer uang sesuai dengan perintah saya. Dan setiap hari ada saja masyarakat menghubungi saya dan kemudian saya tipu. Masyarakat memang mudah untuk ditipu dan sayalah penipu berkedok toko online itu!!
Wassalam
Rizky Sang Penipu Ulung    . 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon untuk tidak mempromosikan produk anda di kolom komentar dan dilarang untuk menulis testimoni yang berkaitan dengan dukun togel. Dukun togel itu penipu. Jika melanggar aturan, maka komentar anda akan kami hapus.